Kebijaksanaan
Tampilan
Kebijaksanaan adalah segala tindakan yang memerlukan pertimbangan yang mendalam saat pengambilan keputusan.
Definisi
[sunting | sunting sumber]- "Kebijaksanaan adalah mengetahui tujuan kehidupan dan mengetahui cara mencapainya."
- Dikemukakan oleh Kong Hu Cu.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 29. ISBN 978-979-22-6545-3.
Syarat
[sunting | sunting sumber]- "Kegilaan di masa muda merupakan syarat meraih kebijaksanaan di waktu tua."
- Diucapkan oleh Alija Izetbegovic.
- Dikutip dari: Zamakhsyari (Februari 2021) Mutiara Hikmah Ulama: Kumpulan Kutipan Nasehat Ulama dan Solihin. Medan: CV. Pusdikra Mitra Jaya. Hlm 162. ISBN 978-623-6853-12-2
Jenis
[sunting | sunting sumber]- "Ada kebijaksanaan pikiran dan ada kebijaksanaan hati."
- Dikemukakan oleh Charles Dickens.
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. DIsunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 19.
Tingkatan
[sunting | sunting sumber]- "Semakin orang menganalisis diri batinnya, semakin tak berarti ia bagi dirinya sendiri. Inilah pelajaran pertama kebijaksanaan. Mari bersikap rendah hati maka kita pun akan menjadi bijak. Mari mengenali kelemahan kita maka hal itu akan memberi kita kekuatan."
- Dikemukakan oleh William Ellery Channing.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 41. ISBN 978-979-22-6545-3.
- "Mereka yang mengetahui aturan kebijaksanaan sejati lebih rendah tingkatnya daripada mereka yang mencintainya. Mereka yang mencintainya lebih rendah tingkatnya daripada yang mengikutinya."
- Merupakan bagian dari peribahasa Tionghoa.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 3. ISBN 978-979-22-6545-3.
Penemuan
[sunting | sunting sumber]- "Orang bijak mencari kebijaksanaan, orang gila mengira ia telah menemukannya."
- Merupakan slaah satu peribahasa Persia.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 24. ISBN 978-979-22-6545-3.
Pencapaian
[sunting | sunting sumber]- "Kau bisa meraih kebijaksanaan lewat tiga cara. Cara pertama adalah meditasi. Inilah cara terluhur. Cara kedua adalah peniruan. Inilah cara termudah dan paling tidak memuaskan. Ketiga, ada cara pengalaman. Inilah cara tersulit."
- Dikemukakan oleh Kong Hu Cu.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 29. ISBN 978-979-22-6545-3.
- "Kita bisa memahami kebijaksanaan lewat tiga cara: pertama, dengan bermeditasi, yang merupakan cara paling mulia. Kedua, dengan dipengaruhi atau mengikuti orang, ini cara termudah. Ketiga, dengan mengalaminya, ini cara tersulit."
- Dikemukakan oleh Kong Hu Cu.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 173. ISBN 978-979-22-6545-3.
- "Kita hidup di era filsafat, ilmu pengetahuan, dan kecerdasan. Perpustakaan besar terbuka bagi semua orang. Di mana pun ada sekolah, kolese, dan universitas yang memberi kita kebijaksanaan orang dari abad sebelumnya, Lalu apa? Apakah kita menjadi lebih bijak karenanya? Apakah kita jadi lebih memahami kehidupan, makna keberadaan kita? Apakah kita tahu apa yang baik bagi kehidupan kita?
- Dikemukakan oleh Jean-Jacques Rousseau.
- Dikutip dari Tolstoy, Leo (2010) Kalender Kata-Kata Bijak: Sumber Inspirasi Harian yang Tak Lekang Zaman [A Calendar of Wisdom] Diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Ratu Fortunata Rahmi Puspahadi. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Halaman 191. ISBN 978-979-22-6545-3.