Sutan Takdir Alisjahbana
Tampilan
Sutan Takdir Alisjahbana adalah seorang budayawan, sastrawan dan ahli tata bahasa Indonesia.
Tentang kebudayaan
[sunting | sunting sumber]- "Satu bumi, satu umat manusia, satu nasib, satu masa depan. Sekarang ini, semua kebudayaan dunia adalah kebudayaan saya."
- Sumber: Floriberta Aning S. (2005) 100 Tokoh yang Mengubah Indonesia: Biografi Singkat Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah Indonesia di Abad 20. Yogyakarta: Penerbit Narasi. Hlm. 231. ISBN 979-7564-75-4
- "Perdebatan ketika itu adalah mengenai perbedaan antara yang saya namakan kebudayaan progresif (dikuasai nilai ilmu dan nilai ekonomi yang melahirkan teknologi) dan yang saya namakan kebudayaan ekspresif (kebudayaan tradisional yang dikuasai oleh nilai-nilai agama dan seni). Yang pertama berdasarkan kerasionalan pikiran, sedangkan yang kedua berdasarkan intuisi, perasaan, dan imajinasi."
- Sumber: Floriberta Aning S. (2005) 100 Tokoh yang Mengubah Indonesia: Biografi Singkat Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah Indonesia di Abad 20. Yogyakarta: Penerbit Narasi. Hlm. 233. ISBN 979-7564-75-4
Tentang Jepang
[sunting | sunting sumber]- "Lihat Jepang, mereka sampai menerjemahkan ensiklopedi."
- Sumber: Floriberta Aning S. (2005) 100 Tokoh yang Mengubah Indonesia: Biografi Singkat Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah Indonesia di Abad 20. Yogyakarta: Penerbit Narasi. Hlm. 233. ISBN 979-7564-75-4
Tentang bahasa
[sunting | sunting sumber]- "Bahasa yang pernah menggetarkan dunia linguistik ini, dengan kesanggupannya mempersatukan 13 ribu pulau, masih terbelakang. Belum menjadi bahasa modern, bahasa dunia, yang di dalamnya ilmu pengetahuan dan teknologi masuk."
- Sumber: Floriberta Aning S. (2005) 100 Tokoh yang Mengubah Indonesia: Biografi Singkat Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah Indonesia di Abad 20. Yogyakarta: Penerbit Narasi. Hlm. 233. ISBN 979-7564-75-4
Tentang bangsa
[sunting | sunting sumber]- "Semboyan suatu bangsa yang begitu miskin bukanlah anti materialistis, melainkan berilah kami materi sebanyak-banyaknya. Bukan anti intelektualis, melainkan berilak kami intelek sebanyak-banyaknya."
- Dikutip dari Kasali, Rhenald (2007) Re-Code Your Change DNA: Membebaskan Belenggu-Belenggu untuk Meraih Keberanian dan Keberhasilan dalam Pembaharuan. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Hlm. 184. ISBN 978-979-22-2589-1
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai:
Tokoh |
---|
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z |