Sutan Syahrir
Tampilan
Sutan Syahrir atau Sutan Sjahrir (Padangpanjang, 5 Maret 1909–Zürich, Swiss, 9 April 1966), negarawan, Perdana Menteri Indonesia pertama.
Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai:
Perjuangan Kita
[sunting | sunting sumber]- "Tiap persatuan hanya akan bersifat taktis, temporer, dan karena itu insidental. Usaha-usaha untuk menyatukan secara paksa, hanya menghasilkan anak banci. Persatuan semacam itu akan terasa sakit, tersesat, dan merusak pergerakan."
- "Nasionalisme yang Soekarno bangun di atas solidaritas hierarkis, feodalistis: sebenarnya adalah fasisme, musuh terbesar kemajuan dunia dan rakyat kita."
Lainnya
[sunting | sunting sumber]- Kepada pasukan Britania (Inggris) saat pasukan tersebut meninggalkan Indonesia pada November 1946: "Kalian memperkenalkan kepada negara kami - melalui kepribadian kalian - ciri-ciri kebudayaan Barat yang menarik yang belum pernah rakyat kami lihat sebelumnya dari orang-orang kulit putih. Maksud saya kesantunan, kebaikan hati, serta ketahanan diri Anda yang patut dihargai."
- Pernyataan ini kemudian ditanggapi Hubertus van Mook, Gubernur-Jenderal Hindia Belanda saat itu: "Apa maksud Anda dengan pernyataan tersebut?"
- Sjahrir menjawab: "Saat pasukan Anda (Belanda) meninggalkan Indonesia, saya akan mengatakan hal yang dua kali lebih baik mengenai Belanda."
- Sumber: TIME edisi 23 Desember 1946 [1]
Tokoh |
---|
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z |