Pemimpin
Tampilan
Pemimpin adalah individu yang mengadakan kepemimpinan.
Persyaratan
[sunting | sunting sumber]- "Disiplin pribadi (diri sendiri) adalah suatu hal yang datang terlebih dulu. Pemimpin tidak akan berhasil memimpin orang lain apabila ia belum berhasil memimpin dirinya sendiri. Pemimpin harus mampu dan berhasil menjelajahi dirinya sendiri, mengenal secara mendalam siapa diri sebenarnya. Sebelum ia memimpin keluar, ia harus lebih dulu memimpin ke dalam."
- Dikemukakan oleh Harry S. Truman.
- Dikutip dalam Agustian, Ary Ginanjar (2006). Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual. Jakarta: Penerbit Arga. Hlm. 168-169. ISBN 979-96271-0-9
Kebiasaan
[sunting | sunting sumber]- "Kebiasaan para pemimpin adalah pimpinannya kebiasaan."
- Diucapkan oleh Abu Hanifah.
- Dikutip dari: Zamakhsyari (Februari 2021) Mutiara Hikmah Ulama: Kumpulan Kutipan Nasehat Ulama dan Solihin. Medan: CV. Pusdikra Mitra Jaya. Hlm 88. ISBN 978-623-6853-12-2
Sudut pandang
[sunting | sunting sumber]- "Pemimpin level 1 melihat kasat mata. Pemimpin level 2 melihat dengan mata analisis. Pemimpin level 3 melihat dengan visi yaitu dengan mata kemungkinan, sebab bagi mereka semua mungkin."
- Dikemukakan oleh John C. Maxwell.
- Dikutip dari Kasali, Rhenald (2007) Re-Code Your Change DNA: Membebaskan Belenggu-Belenggu untuk Meraih Keberanian dan Keberhasilan dalam Pembaharuan, Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Hlm. 19. ISBN 978-979-22-2589-1
Efektivitas
[sunting | sunting sumber]- "Pemimpin yang tidak efektif, seringkali bertindak atas nasehat orang terakhir yang mereka jumpai. Kepemimpinan adalah kemampuan menerjemahkan visi menjadi realitas."
- Dikemukakan oleh Warren Bennis.
- Dikutip dari: Yudowidoko, Didik Wahadi. (2004) Primakata Mutiara Cerdik Cendikia. DIsunting oleh Din Muhyidin. Jakarta: Penerbit Abdi Pertiwi. Halaman 241.