Islammu adalah Maharku
Tampilan
Islammu adalah Maharku merupakan novel karya Ario Muhammad yang diterbitkan pertama kali tahun 2015. Novel ini diterbitkan oleh PT Elex Media Komputindo yang merupakan novel kedua dari Ario Muhammad. Novel ini dipersembahkan untuk istri penulis.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Novel ini menceritakan tentang perjalanan hidup yang membuat dua insan bertemu di Pulau Formosa. Perjuangan cinta mereka yang penuh lika-liku berakhir bahagia. Seorang nonmuslim yang memperjuangkan cintanya hingga akhirnya memutuskan untuk menjadi seorang muallaf.
Sayakila
[sunting | sunting sumber]- [Monolog] Seindah apapun rencanamu, jika Allah tidak mengizinkan, kamu tidak akan pernah bisa mendapatkannya. (Hal 4)
- [Monolog] Dunia memang penuh kejutan-kejutan yang menakjubkan. (Hal 13)
- [Monolog] Rencana Allah selalu indah. Percayalah! (Hal 15)
- [Kepada Dewi] Aku tidak mungkin menjual imanku hanya untuk menikah dengannya. Bohong rasanya jika mengatakan tidak tertarik pada sosok sempurna seperti Prof. Chan, tapi apakah kesempurnaan seseorang harus kita beli dengan iman yang kita punya? (Hal 107)
- [Monolog] Tapi, bukankah ada Allah yang akan menyembuhkan lukanya? Kenapa aku harus terpuruk. (Hal 110)
- [Kepada Chan] Jika kamu berislam dan melamarku lagi, islammu adalah maharku. Islammu adalah jalan untuk menyatukan kita.
- [Kepada Chan] Islam mengajarkan saya tentang kesejatian cinta, bukan hasrat palsu dan nafsu belaka. (Hal 132)
Chan
[sunting | sunting sumber]- [Monolog] Jika ini benar-benar cinta, maka perjuangkanlah. Karena Tuhan pasti akan mewujudkannya. (Hal 55)
- [Kepada Syakila] Tidak ada yang tidak mungkin. Semuanya mungkin, selama kamu punya tekad untuk merealisasikannya. Jika kamu memiliki sedikit kecerdasan, semuanya akan beres. Meraih keberhasilan sepertiku sangatlah mungkin dilakukan oleh siapa pun. (Hal 96)
Ibu Syakila
[sunting | sunting sumber]- [kepada Syakila] Akan ada tempat lain yang lebih indah yang sudah Allah siapkan. (Hal 4)
Ayah Chan
[sunting | sunting sumber]- [Kepada Chan] Cinta akan bersama ketika kesatuan visi ada bersamanya. (Hal 26)