Abdullah bin al-Mubarak

Dari Wikikutip bahasa Indonesia, koleksi kutipan bebas.

Abdullah bin al-Mubarak adalah seorang ahli hadis abad ke-2 Hijriah atau ke-8 Masehi.

Tentang niat[sunting]

  • "Betapa banyak amalan kecil menjadi besar pahalanya karena niat, dan berapa banyak pula amal besar menjadi kecil karena niat."
    • Dikutip dari Tim Kitabah Dhiyaul Ilmi (2021) Mutiara Hikmah Ulama Salaf. Solo: Pustaka Arafah. Hlm. 26. ISBN 978-602-6337-90-0
    • Disebutkan dalam Jami' Al-'Ulûm wa Al-Hikam Halaman 12

Tentang zuhud[sunting]

  • "Orang yang zuhud adalah orang yang jika mendapatkan dunia tidak gembira. Sebaliknya jika kehilangan dunia tidak bersedih."
    • Disebutkan dalam: Munandar, Aris (April 2020) Nasihat Ulama Penggugah Jiwa. Sleman: Maktabah Hasyim. Hlm. 79–80.
    • Dikutip dari Tartibul Madarik Bab 3 Nomor 40 karya al-Qadhi 'Iyadh.

Tentang menggunjing[sunting]

  • "Jika kalian ingin menggunjing seseorang gunjinglah ayah ibumu agar pahala amal saleh kalian tidak diberikan kepada orang lain namun diberikan kepada orang tua sendiri."
    • Disebutkan dalam: Munandar, Aris (April 2020) Nasihat Ulama Penggugah Jiwa. Sleman: Maktabah Hasyim. Hlm. 83.
    • Dikutip dari Mawa'izh ash-Shalihin wa ash-Shalihat halaman 62.

Pranala luar[sunting]

Wikipedia memiliki artikel ensiklopedia mengenai:
Tokoh
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
Commons
Commons
Wikimedia Commons memiliki media terkait mengenai: